Kamis, 11 September 2014

Puisi untuk yang tercinta

Aku bisa menyentuhmu, meskipun hanya menggunakan 26 tombol ditambah 1 spasi. Mengatakan "sayang

dan rindu" melewati sentuhan dari tanganku, sambil menekan tombol satu persatu. Kemudian merangkai huruf mnjadi kalimat yg ingin aku katakan untuk kamu baca.

Terkadang, aku mengelus layar. Di mana saat itu Fotomu sdg ter-display. Sedetil yg aku bisa, aku mencoba membayangkan setiap canda yg kamu berikan dan menggambarkan setiap pertemuan yg akan terjadi jika kita dipertemukan. Tpi sayang, itu akan belum terjadi.
Tetapi tenang,
Setiap pagi aku slalu mencoba menuliskan sesuatu berulang-ulang kali yg dapat mendekatkanku kepadamu.
Inilah yg aku tulis untuk kamu
"Jika nominal angka yg tertera pada jarak kita skrg adalah sebuah pengukur kebersamaan kita, maka aku yakin waktu yg kita habiskan smpai skrg adalah ukuran upaya kita utk mengusahakan kebersamaan kita"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar